MENGUBAH TIPE PARTISI DARI DYNAMIC KE BASIC

Kali ini gw bakal share gimana caranya mengubah tipe partisi dari dynamic ke basic. Pasti temen-temen pada nanya. Emank ngaruh???Fungsinya buat apa?. Yupz .. tentu ngaruh banget Kalo temen-temen pengen bikin PC atau Lepi temen-temen jadi dual boot alias pake 2 OS (operating system).
Jadi problemnya adalah kalo tipe partisi Lepi temen-temen bertipe dynamic maka partisi tersebut gak bisa dipake buat install OS. Kox bisa? ya emank udah begitu aturan dari sononya. Partisi yang digunakan untuk install OS harus bertipe Basic. Jadi, sebenernya  Perubahan tipe partisi hardisk dari basic ke dynamic terjadi akibat dari proses pembagian/shrink Volume hardisk menjadi beberapa bagian. Contoh: misalnya hard disk kita cuma punya 2 partisi yaitu Local Disk C dan D, lalu kita ingin membagi lagi partisi menjadi satu bagian lagi anggap saja Local Disk E, Nah pada saat proses Shrink Volume inilah kita diberi perintah merubah tipe partisi dari basic ke dynammic, karena kalau kita tidak mengikuti perintah tersebut maka kita tidak akan dapat membagi pertisi hard disk tersebut.

Terus gimana caranya kita tau tipe partisi Lepi yang kita pake. Caranya mudah, Pada Windows 7  Klik Start, Klik kanan pada Computer kemudian pilih Manage- Disk Management. Pada Windows 8 cukup klik kanan pada Start kemudian pilih Disk Management.

Untuk mengubah tipe partisi dari Dynamic ke Basic dengan aman tanpa mengapus data-data yang  temen-temen punya. temen-temen bisa menggunakan aplikasi pihak ketiga. Aplikasiya bisa temen-temen download di link berikut :

Aomei Dynamic Disk Converter 3.5 pro

Langkah-langkah :

1. Ekstrak dan eksekusi file .exe nya
2. Buka aplikasinya dan pilih Method 1 

       

     

3. Beri tanda checklist pada bagian hard disk yang ingin di konversi menjadi basic. jika anda     memasang 2 hard disk seperti gambar dibawah ini beri tanda ceklist dua-duanya.. hilangkan ceklist pada bagian "cek here if the selected disk".

4. Beri tanda ceklist pada "i have decide execute this operation".. dan pilih "proceed" dan

tunggu hingga merestart.

Selanjutnya cek tipe partisi seperti cara yang dijelaskan diatas . Ok sekian tips dari saya.

Semoga bermanfaat :) 

Created By Arif Yuni Firmansah - Project-X